Apa Kepemimpinan Dalam Islam ??
Lalu Dimana Letak Khalifah??
Bagaimana System Kepemimpinan Dalam Islam?
1. System kerajaan
1. Dipilih dan dipercaya oleh rakyatnya
Tugas Pemimpin
Kepemimpinan di Indonesia
Bagaimana Demo Dalam Islam?
Manfaat
Kepemimpinan dalam islam berarti al-imamah, ar-roisah dan al- imaroh. Al imamah asalkatanya Imam, ar-riasah berasal dari kata rois, al-imaroh berasal dari kalimat amir. Semuanya bermakna pemimpin yang membedakan adalah dalam penggunaannya. Ar-riasah digunakan dalam kepemimpinan apa saja seperti pemimpin yayasan, pesantren atau lembaga. Sedangkan, al imamah hanya digunakan untuk Negara, seperti kepemimpinan Negara, kerajaan oleh karna itu ada Negara yang disebut emirat yang dipimpin oleh amir-amir. Oleh karna itu pemimpin dalam Islam dikenal dengan amir dan imam. Adapun imamah jarang sekali digunakaan.
Khalifah secara bahasa adalah pengganti maksudnya adalah penggantian suatu tugas dari pemimpin yang habis masa memimpinnya orang yang lainnya yang menjabat sebagai pemimpin. Oleh karna itu khalifah sering digunakan sebagai pemimpin.
Bagaimana System Kepemimpinan Dalam Islam?
1. System kerajaan
Islam mengakui adanya system kerajaan dalam kepemimpinan. Allah tidak melarang system kerajaaan selama system ini menjunjung tinggi nilai keadilan, Allah telah memuliakan beberapa raja dalam Allquran seperti tholut, ratu bilqis. Firaun juga di kritik Allah bukan dari kerajaannya. Allah mengkritik firaun karna system dan dirinya tidak bereorientasi pada keadilan.
2. System khalifahSystem khalifah tidak memandang nasab tetapi lebih diutamakan ecakapan, kredibilitas, dan dipercaya oleh masyarakat.
Criteria Khalifah Adalah :1. Dipilih dan dipercaya oleh rakyatnya
2. Adil. Adil disini adalah istiqomatul din walmuruat (baik secara agam,a dan akirat) seorang pemimpin harus terbebas dari catat agama seperti kufur, fasiq, bidah. Pemimpin bebas dari cacat akhlak seperti mengambil barang orang tanpa izin walau sebentar.
3. Ahlu ro’yu (ahli ijtihad) agama dan kenegaraan. Hal ini perlu dimiliki pemimpin dikarnakan seorang pemimpin harus mempunyai inisiatip dan harus berani mengambil keputusan secara tepat atau lambat
4. Seorang pemimpin harus sehat jiwa dan badan. Tidak boleh buta.Tugas Pemimpin
Secara global pemimpin mempunyai dua tugas yaitu menjaga dunia dan akhirat. Menjaga dunia, berarti memakmurkan yang dipimpinnya. Menjaga akhirat, memberi kebebasan untuki menjalankan ibadah. Kedua pemimpin harus mampu mengenban tugas tersebut karana Negara dan agama ibarat sekeping mata uang jika di sisi yang satu tidak ada gambarnya maka uang itu tidak laku. Sebuah pepatah mengatakan agama tanpa didukung Negara maka lemah. Negara tanpa agama akan hancur.
Kepemimpinan di Indonesia
Telah kita ketahui Indonesia menganut system demokrasi. Beberapa kelemahan system demokrasi adalah dalam prinsipnya mengatakan “suara rakyat adalah suara tuhan” berarti saat rakyatnya mengiginkan A maka pemerintah harus menuruti Ajuga. Tetapi kita lihat dulu. Rakyat yang mana dulu yang berbicara? Klo rakyatnya ulama dan intelektual. Oke. Tapi kalo rakyatnya iprit? Bisa repot kita.
Pilar yang dibangun membuahkan satu kehancuran, dalam demokrasi bebas berkumpul, bebas berbicara, bebas ber exspresi. Ketika sniggle mayoriti salah menurut kaedah demokrasi. Maka rakyat dan pembagunan yang menanggung resiko.
Bagaimana Demo Dalam Islam?
Demo dalam Islam tidak ada, alasannya karna pemimpin dalam Islam dipilih oleh rakyat ketika seorang pemimpin diguligkan maka pemimpin itu akan jatuh wibawahnya. Akhirnya rakyat juga yang mengggaung malu. Karna rakyat yang memilih masa dia yang menggulingkan? Apa kata dunia?. Demo dalam Islam tidak diakui karna dalam pelaksanaan demo seringkali lebih banyak madhorotnya disbanding manfaatnya. Madhorotnya seperti merusak fasilitas yang sudah asa. Menghambur-hamburkan waktu. Padahal tujuan berdemo adalah menyampaikan aspirasi. Aspirasi itu bisa tersampaikan dengan cara musyawarah dll.
Manfaat
Pembahasan mengenai kepemimpinan ini mengajarkan kita bagaimana kriteria yang harusnya dimiliki oleh seorang pemimpin. Dengan begitu, kita bisa mengambil contoh dari teladan yang diberikan oleh seorang pemimpin yang memiliki uswatun hasanah.
Dengan adanya pembahasan peran pemimpin islam dalam kepemimpinan pada tugas wawancara ini, kami berhasil mendapatkan karakter dari sesosok pemimpin yang mengetahui tentang islam
4 komentar:
mntaaapppp ni mba..
bkin kta thu pha arti kepemimpinan menurut islam..
hheheu
d tnggu lg ni kdatangan ny d blog aq yg asal ketik jha..
http://psychocantropus.blogspot.com/
trima kasih
ia nanti sya berkunjung lg k blog anda
salam blogger
nice artikel.
bermanfaat buat yang sedang belajar menjadi pemimpin. :)
salam.
trima kasih, ditunggu lg kunjungan'a
salam balik
Posting Komentar
silahkan anda berkomentar sepenuh hati, sebagai bentuk kontribusi dan motivasi untuk kemajuan blog ini. saya ucapkan trima kasih atas kontribusi anda.